Satu kompleks dengan Sanggaluri Park, Purbalingga, sebuah Museum Wayang berdiri. Pada hari Kamis, 9 Juni 2022 para siswa kelas VII Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMP IT) Harapan Bunda Purwokerto melaksanakan kunjungan belajar ke Sanggaluri Park. Kegiatan belajar dalam rangka outing class ini dimaksudkan agar siswa mendapatkan pengalaman belajar yang bermakna, karena mereka langsung belajar pada objeknya langsung.
Di dalam proses kunjungan itu, para siswa mendapati satu bangunan yang di dalamnya berisi wayang. Sebuah museum yang diresmikan oleh Bupati Purbalingga Triyono Budi Sasongko berukuran 24×12 meter.
Setidaknya museum wayang ini mengoleksi 22 jenis wayang kulit dan 12 jenis wayang golek. Selain wayang, di museum ini juga dipajang artepak, meliputi benda-benda purbakala yang ditemukan di wilayah Kabupaten Purbalingga.
Penemuan benda-benda purbakala yang banyak bertebaran di wilayah sisi timur Gunung Slamet, di sepanjang Daerah Aliran Sungai Klawing, Sungai Tuntung Gunung, Sungai Laban, dan Sungai Karang merupakan peninggalan budaya zaman Megalitikum.
Melalui kunjungan inilah siswa menapakai sejarah kehidupan dan kebudayaan yang melingkupi wilayah Indonesia. Beragam kekayaan yang dimiliki Indonesia meruapakan anugerah yang harus dijaga, dirawat, dan menjadikan para siswa semakin meneguhkan cintanya kepada Indonesia sebagai tanah kelahiran mereka. [asr]