Belajar dari masalah lalu mencai solusi alternatif. Iya, hal itu yang dilakukan pada pelaksanaan Field Trip Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMPIT) Harapan Bunda Purwokerto ke Jakarta beberapa waktu lalu.
Perjalanan yang dilakukan siswa kelas delapan dan sembilan ini, bukan sekadar perjalanan biasa. Namun disiapkan untuk siswa melakukan pembelajaran berbasis masalah dan menentukan alternatif solusi.
Kegiatan ini bagian menumbuhkan poin belajar siswa, karena hakikatnya manusia adalah makhluk pembelajarn.
Banyak hal yang bisa diobservasi oleh siswa. Hal itulah yang melatarbelakangi pembekalan problem solving project agar siswa menganalisis tempat kunjungan dan mampu memperkirakan permasalahan yang didapat sekaligus mulai menentukan alternatif solusi.
Seperti pada saat siswa berkunjung ke museum. Terlihat museum bukan menjadi tempat yang menarik bagi masyarakat khususnya anak-anak muda seusia mereka. Melihat hal tersebut, para siswa diajak berpikir mencari solusi atas masalah tersebut. Belajar dan belajar. [asr]