Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMP IT) Harapan Bunda Purwokerto menggelar in house training kurikulum merdeka seri pertama, Kamis (9/6) dengan menghadirkan narasumber dari Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas.
Pelaksanaan in house training ini bagian dari tindak lanjut selepas pada tanggal 11 Februari 2022, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menggulirkan Merdeka Belajar Episode 15, yaitu Kurikulum Merdeka yang merupakan pengembangan dari Kurikulum Prototipe sebagai bagian penting upaya memulihkan pembelajaran dari krisis yang sudah lama dialami. Kurikulum ini memiliki keunggulan, di antaranya 1) 20-30 persen jam pelajaran digunakan untuk pengembangan karakter Profil Pelajar Pancasila melalui pembelajaran berbasis projek; 2) sederhana dan mendalam: fokus pada materi yang esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik pada fasenya; 3) lebih merdeka bagi siswa, guru, dan sekolah; dan 4) prinsip relevan dan interaktif.
Melihat hal demikian, SMP IT Harapan Bunda Purwokerto menggelar in house training sebagai upaya memberikan dan meningkatkan pemahaman para peserta tentang konsep Kurikulum Merdeka sebagai bekal peserta dalam mengaplikasikan kurikulum di tingkat satuan pendidikan.
“Alhamdulillah dapat pencerahan terkait kurikulum merdeka. Ini menjadi langkah baik untuk menyiapkan diri dalam menyambut penerapan kurikulum merdeka” kata ustaz Rifqi, guru SMP IT Harapan Bunda Purwokerto.[asr]